Sekolah di Kudus Ini Punya Lisensi Ubah Motor BBM ke Listrik
Anggara Jiwandhana
Sabtu, 13 Januari 2024 05:19:00
Murianews, Kudus – Bengkel Al Khafi milik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bhakti, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng), kini telah memiliki lisensi dari Kementerian ESDM untuk mengubah motor konvensional ke motor listrik.
Bengkel binaan Bintang Racing Team (BRT) tersebut bahkan menjadi satu-satunya bengkel sekolah di Jawa Tengah yang saat ini mendapat lisensi itu. Peluncuran bengkel dilakukan bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) SMK Bhakti ke 54, Sabtu (13/1/2024).
Guru sekaligus Kepala Bengkel Al Khafi Susanto Wijoyo mengungkapkan, dalam pengerjaan konversi tersebut mereka hanya butuh satu hari saja untuk mengerjakan proses tersebut. Asalkan semua onderdil dan perangkatnya tersedia.
Secara garis besar, pengkonversian kendaraan BBM ke listrik hanya sebatas pada penggantian mesin penggeraknya saja. Semua jenis dan merek kendaraan pun bisa dikonversikan.
”Karena kami memegang lisensi resmi dari Kementerian ESDM, kami diizinkan untuk mengubah bagian mesin penggeraknya, sementara body dan lainnya tetap dengan standar pabrik merek yang dipakai,” ucapnya di sela penggarapan motor listrik konversi.
Keunggulan dari motor listrik konversi, kata dia, selain tetap mempertahankan orisinalitas bodi motornya juga terkait dengan penggantian pelat putih ke pelat garis biru. Pihak sekolah akan membantu memproseskan administrasinya.
Selain itu, kecepatan motor juga bisa diatur melalui sistem yang tertanam di kendaraan. Adapun kecepatan maksimal motor konversi tersebut bisa tembus 60 hingga 70 Km.
”Ini sangat bermanfaat bagi orang tua yang ingin memproteksi anaknya yang naik kendaraan sendiri,” ungkapnya.
Editor: Cholis Anwar



