Murianews, Semarang – Memegang setang motor atau grip gas menjadi dasar dalam berkendara. Sebab, pemahaman memegang setang motor memengaruhi kenyamanan dan keamanan saat mengendarai kendaraan.

Namun, pemahaman memegang setang yang baik masih kurang diperhatikan. Banyak pemula yang hanya disuruh memegang grip gas tanpa penjelasan yang cukup.

Setang motor atau grip gas merupakan salah satu komponen penting dalam pengendalian dan kenyamanan berkendara. Fungsinya, untuk mengarahkan roda depan hingga berdampak pada arah sepeda motor.

Selain itu, setang motor juga membantu menjaga keseimbangan motor serta memengaruhi posisi duduk pengendara. Dengan memegang setang motor yang betul, dalam memberikan respons cepat pada Gerakan tangan pengendara dan memudahkan pengendalian dalam berbagai situasi.

Menggunakan setang yang sesuai standar akan memberikan stabilitas dan memudahkan pengendara menjaga kontrol kendaraan. Manuver seperti berbelok tajam atau berbutar di tempat terbatas pun dapat dilakukan.

Setang motor yang baik juga bermanfaat memungkinkan pengendara untuk melakukan berbagai teknik berkendara, seperti cornering atau braking yang efektif. Dengan begitu, setang motor yang tepat memengaruhi performa dan kenyamanan berkendara.

Keberadaannya pun berkontribusi pada keselamatan pengendara. Namun, Ketika memegang setang tidak tepat bahkan menggunakan setang yang tak sesuai standar maka akan mengurangi optimalisasi fungsi dan manfaatnya.

’’Cara memegang setang yang benar adalah salah satu dasar penting untuk dikuasai dalam berkendara motor. Dengan memahami kesalahan-kesalahan umum dan menerapkan teknik yang benar, pengendara dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan selama berkendara,’’ ucap Oke Desiyanto, Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jawa Tengah.

Adapun cara memegang setang motor yang benar yakni sebagai berikut.

1. Cengkeram kuat namun relaks

Genggam kuat grip setang menggunakan seluruh jari. Namun, usahakan jangan terlalu kaku. Jaga pergelangan tangan tetap rileks untuk menyerang getaran.

2. Posisi tangan yang benar

Posisikan telapak tangan menghadap ke bawah dan ibu jari berada di bagian bawah handgrip, seperti halnya tengah memegang sebuah benda. Sendi pergelangan usahakan dalam kondisi dpat bergerak dinamis memutar throttle gas maupun berbelok mengubah arah.

3. Jarak yang tepat

Berikan jarak jeda satu jari antara tangan dengan bagian dalam stang.

4. Hindari menaruh jari di tuas rem terlalu lama

Bila tidak benar-benar perlu digunakan, turunkan jemarimu dari tuas rem. Diizinkan satu atau dua jemari berada di atas tuas rem untuk berjaga hanya dalam kondisi ramai padat kendaraan.

5. Pahami perbedaan memegang stang sesuai peruntukannya

Cara dan posisi memegang setang motor balap sirkuit aspal dan motorcross medan off the road akan berbeda dan tidak akan optimal jika digunakan untuk berkendara jalan raya.

Lakukan latihan cara memegang setang yang benar secara rutin, terutama saat belajar berkendara. Pastikan posisi tubuh saat berkendara juga benar, agar genggaman pada stang lebih optimal. Gunakan perlengkapan keselamatan saat berlatih akan membantu menimbulkan budaya mengutamakan keselamatan.