
Murianews, Kudus – Turunan curam menjadi salah satu jalur yang berbahaya. Berkendara di jalan menurun menuntut pengendara waspada dan pandai-pandai mengatur pengereman.
Beberapa wilayah di Indonesia memiliki jalur dengan turunan yang ekstrem. Salah satunya, Alas Roban di Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
Jalanan yang dibangun sejak 1811 ini disebut-sebut merupakan jalur paling berbahaya di Indonesia. Karakternya yang beragam, seperti tanjakan, turunan, hingga tikungan tajam dan dilengkapi hutan serta jurang membuat pengendara harus ekstra hati-hati saat melewatinya.
Karena sering terjadi kecelakaan di sana, pemerintah pun membangun tiga jalur untuk memisahkan jenis kendaraan yang melintas di sana.
Selain Alas Roban ada juga Tanjakan Sitinjau Lauik sebagai jalur berbahaya. Tanjakan di Kabupaten Solok, Sumatera Barat Indonesia ini memiliki kemiringan 45 derajat plus tikungan tajam.
Nah, untuk melintasi jalur turunan curam, pengendara harus memahami tips dan teknik mengerem yang tepat. Terutama bagi pengendara motor. Berikut tips mengerem di jalan menurun sebagaimana dikutip dari Instagram @welovehonda_id.
1. Lepas gas
Melepas gas akan membuat kendaraan menjalankan fungsi engine break. Fungsi ini membantumu untuk melambatkan laju kendaraanmu.
2. Atur posisi duduk agak ke belakang
Posisi duduk agak ke belakang akan membuat titik berat berpindah dan membantu melambatkan kendaraan.
3. Lakukan pengereman secara bergantian
Lakukan pengereman menggunakan rem depan dan belakang secara bergantian. Cara ini bertujuan agar rem tidak terlalu cepat panas dan memberikan waktu rem untuk cooling down.
4. Istirahat saat turunan masih panjang
Jika turunan masih panjang alangkah baiknya berhenti lebih dulu. Ini memberikan waktu sistem pengereman pada kendaraan untuk beristirahat.