
Murianews, Kudus – Motor listrik saat ini memang lagi mulai digencarkan pemerintah. Selain ramah lingkungan, motor listrik ini juga merupakan trobosan terbaru untuk tidak tergantung dengan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Selain komponen dan bahan dasar tenaganya, ternyata ban motor listrik dan motor bensin juga berbeda jauh. Bagi Anda yang memiliki motor listrik mulai sekarang, jangan asal beli ya.
Melansir Motor Plus, ban motor listrik memang didesain berbeda dari bahan ataupun fungsi ban. Untuk ban motor listrik manfaat dari sisi rolling resistance atau hambatan gulir yang rendah di ban motor tersebut supaya menghemat penggunaan energi per kilometer.
Departemen Teknik PT Industri Karet Deli (IKD) sebagai produsen ban Swallow, Joni Tanto menjelaskan, dengan rolling resistance rendah, ban dapat meningkatkan jarak tempuh kendaraan dengan meminimalkan kehilangan energi akibat gesekan ban.
”Karena itu komponen ban dipastikan memiliki daya tahan kikis yang lebih baik dan mengakomodir torsi tinggi motor elektrik,” kata Joni.
Untuk jarak tempuhnya, Joni mengatakan ban motor tersebut diharapkan bisa bertambah 10 hingga 15 persen. Sementara ban skuter lebih kecil. Untuk tipe Voltrax jarak tempuhnya bisadari 9.000 sampai 11.000.
”Tapi mungkin yang ukuran 10 inci berbeda, karena berhubungan dengan jarak gelindingnya. Cuma, yang kita harapkan bertambah 10 sampai 15 persen. Signifikan untuk motor listrik,” jelasnya.
Sales Domestic PT IKD, Gunawan menuturkan ada komponen polyester ply di ban motor elektrik. Hal tersebut membuat kemampuan manuver ban dan stabilitas yang lebih optimal.
”Antara lain torsi yang lebih tinggi dan instan di motor listrik dibandingkan motor pembakaran internal, sehingga ban harus mampu mengatasi torsi besar dengan cengkeraman yang lebih kuat di pemukaan jalan,” kata Gunawan.
Menariknya, ban motor baru ini bisa dipakai untuk motor konvensional alias non-listrik, bro.
”(Kalau dipakai ke motor non listrik) sebenarnya enggak masalah,” ucap Joni.