Murianews, Kudus – Berkendara motor saat cuaca terik atau terlalu panas, tidak hanya berdampak pada kondisi fisik saja. Namun, kondisi ini juga berdampak pada sepeda motor.

Dampak pada motor ini bisa meningkat jika kendaraan ini hampir tiap hari dipakai berkendara. Baik untuk bekerja, sekolah atau aktivitas rutin lainnya.

Berkendara dalam cuaca terik juga bisa merusak beberapa komponen yang ada di sepeda motor. Berikut di antaranya, dilansir dari Federaloil, Kamis (21/12/2023).

1. Cat dan Jok Akan Mudah Rusak

Cat motor yang terlalu sering terpapar sinar matahari secara langsung akan mudah kusam dan jika dibiarkan terlalu lama bisa-bisa mengalami pecah maupun pudar warnanya.

Perawatan yang bisa dilakukan diantaranya adalah dengan memoles bagian body motor dengan cairan khusus serta hindari parkir di bawah sinar matahari langsung sehingga kualitas cat body motor tetap terjaga hingga lama.

Untuk bagian jok pun begitu, karena biasanya menggunakan bahan kulit asli, kulit sintetis maupun bahan lain yang bisa berubah saat terlalu sering terpapar sinar matahari ataupun cuaca yang terik.

Kulit jok akan mudah getas, rusak hingga pecah-pecah akibat dampak dari terlalu seringnya berada di bawah cuaca yang terlalu terik. Oleh karena itu, sebaiknya parkir motor di tempat yang teduh atau di dalam ruangan jika ditinggalkan dalam waktu yang cukup lama. Jika terpaksa harus parkir di luar usahakan memakai pelindung yang bisa menutup seluruh bagian sepeda motor.

2. Rantai

Rantai yang terlalu sering terkena panas matahari usia pakainya bisa berkurang karena kurangnya pelumasan dan kondisi rantai akan cepat kering akibat cuaca yang terlalu panas. Komponen yang saling bergesekan antara rantai dan gir pun tidak akan bekerja secara maksimal dan bisa membuat suara yang kurang enak saat sepeda motor digunakan.

Dalam cuaca panas yang ekstrem, menjaga dan merawat motor dengan baik adalah kunci untuk menghindari kerusakan yang disebabkan oleh suhu tinggi. Perawatannya pun cukup mudah, selalu membersihkan dan melumasi bagian rantai agar debu maupun kotoran yang menempel bisa hilang.

3. Ban Motor

Cuaca yang terik juga dapat mempengaruhi performa ban motor, karena saat bergesekan dengan aspal yang panas ban akan cepat aus. Suhu tinggi dapat mempercepat keausan ban dan membuat ban menjadi lebih rentan terhadap kerusakan seperti pecah atau retak.

Ban yang aus juga dapat mengurangi daya cengkeram motor pada jalan licin pada saat musim hujan ataupun ketika sedang melewati jalanan yang basah.

4. Mesin Mudah Panas

Cuaca terik juga dapat menyebabkan panas di area mesin menjadi mudah panas atau yang lebih dikenal dengan overheat. Overheating dapat mengakibatkan kerusakan serius pada komponen mesin seperti silinder, piston, dan kampas kopling jika dibiarkan dalam rentang waktu yang lama sehingga bisa mengurangi usia pakai motor dan memerlukan perbaikan mahal.

Cara mencegahnya cukup mudah, pastikan sistem pendinginan motor berfungsi dengan baik. Kemudian selalu cek bagian pelumas mesin agar selalu terjaga dengan menggunakan oli yang berkualitas baik.