Biar Happy dan Jago, Ratusan Mahasiswa Dibekali Keselamatan Berkendara
Zulkifli Fahmi
Selasa, 30 September 2025 20:39:00
Murianews, Semarang – Sebanyak 150 mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknik dan FKIP Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo mengikuti seminar keselamatan berkendara, Senin (29/9/2025).
Seminar bertajuk ”Di Jalan Fokus, Kuliah Mulus” itu diselenggarakan di Aula Lantai 4 Kampus V JPTK FKIP UNS, Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Agenda itu digerlar guna menggaungkan kembali pentingnya keselamatan berkendara bagi generasi muda. Tujuannya, agar mereka dapat meningkatkan skill berkendara usia muda yang ”Jago” demi keselamatan berkendara agar membuat “Happy” disetiap perjalanan.
Antusiasme peserta terlihat dari interaksi dan pertanyaan yang diajukan kepada para narasumber, yang merupakan pakar di bidang keselamatan, berkendara roda dua dan Perlindungan Jaminan Sosial.
Sesi diawali dengan penyampaian data yang cukup memprihatinkan dari Surawan Nurjaya, Kanit Kamsel Sat Lantas Polresta Surakarta.
Di mana, Surawan mengungkapan angka kecelakaan di wilayah Polresta Surakarta mengalami peningkatan signifikan. Yakni, sebesar 34,26persen tercatat hingga September 2025 dibandingkan dengan tahun 2024.
Surawan Nurjaya menekankan keselamatan berkendara menjadi tanggung jawab yang tak bisa diabaikan. Ia prihatin dengan kenaikan angka tersebut dan mengajak peran aktif seluruh mahasiswa untuk mengutamakan keselamatan, bukan hanya peduli dengan aktivitas mereka.
Korelasi antara usia muda dan risiko kecelakaan diperkuat oleh pemaparan Oke Desiyanto, Analyst dan Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng.
Berdasarkan riset internal AHM, 61 persen pengendara sepeda motor adalah usia muda, yaitu rentang usia yang sedang aktif mengekspresikan diri.
Happy Berkendara...
Yang lebih mengejutkan, 93 persen kecelakaan terjadi karena faktor manusia yang melakukan perilaku berkendara berbahaya, salah satunya yakni tidak fokus saat berkendara.
Oke mengajak mahasiswa menerapkan Jurus Cari Aman biar Happy Berkendara, yang meliputi langkah-langkah praktis berikut:
Sebelum Berkendara
1. Pastikan istirahat cukup.
2. Lakukan pemanasan tubuh.
3. Gunakan perlengkapan berkendara lengkap (Helm, Jaket, Sarung Tangan, Celana, Sepatu).
Saat Berkendara
1. Patuhi rambu dan peraturan lalu-lintas tanpa terkecuali.
2. Istirahat sejenak setiap 2 jam berkendara (15-30 menit).
3. Kontrol emosi (berpikir positif) dan selalu fokus saat berkendara.
”Jika Kamu Bahagia, Maka Kamu akan Membahagiakan Orang Lain. Maksudnya, jika kita menemukan kesenangan sebelum, saat, dan selesai berkendara/sampai tujuan, kita juga bisa membuat orang lain bahagia, yaitu orang-orang yang menunggu di rumah,” jelas Oke.
Korban Alami Kemiskinan...
Sementara itu, Andri Joko Rusito, Petugas Bidang Pelayanan PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama Jawa Tengah mengungkapkan, sebanyak 62,5 persen keluarga dari korban meninggal akibat kecelakaan berpotensi mengalami kemiskinan.
Ia pun menekankan pentingnya mengutamakan keselamatan dan selalu menjaga konsentrasi saat berkendara.
Meski asuransi kecelakaan menyajikan perlindungan, Jasa Raharja menegaskan mereka tidak ingin satu orang pun mengalami kecelakaan hingga harus kehilangan orang yang disayangi yang sedang menuju cita-cita sebagai orang sukses.



