Kegiatan di Desa Bengkaung, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Jumat (4/7/2025) lalu itu menjadi komitmen Astra Motor dalam melangsungkan program keberlanjutan.
Ada dua mitra UMKM binaan yakni UMKM Madu Trigona dan UMKM Keripik Pelecing yang turut meramaikan kegiatan bertemakan ”Melangkah Pasti Meraih Masa Depan”.
Melalui Astra Motor Sustainability Initiative 2030, Astra motor berkomitmen memberikan kontribusi nyata pada masyarakat. Tak hanya lewat bisnis, namun juga program yang berdampak langsung pada kehidupan sosial dan ekonomi.
”Astra Motor fokus memberikan manfaat kepada masyarakat melalui kegiatan pemberdayaan, pembentukan dan pengembangan UMKM. Hal ini tentunya tertuang dalam komitmen kami dalam pilar AM Growth,” jelas Chief Executive Astra Motor Robien Tony.
Diketahui, ada empat pilar kontribusi sosial yang dilakukan Astra Motor, yakni AM Health yang bergerak di bidang kesehatan, AM Smart untuk pendidikan, AM Greeners untuk lingkungan, dan AM Growth untuk kewirausahaan.
Kegiatan dengan menggandeng UMKM dalam HUT Astra Motor pun sesuai komitmen ”Melangkah Pasti Bersama UMKM, Untuk Meraih Masa Depan”. Upaya itu diharapkan dapat meningkatkan kualitas kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat.
”Kami percaya, UMKM adalah tulang punggung ekonomi nasional. Dengan pemberdayaan UMKM secara berkelanjutan, tidak hanya menciptakan lapangan kerja, tetapi juga turut mendukung kemandirian ekonomi masyarakat,” lanjut Kepala Wilayah Astra Motor NTB, Jeffry Mei Gamastra Runawang.
Murianews, Mataram – Astra Motor memberikan ruang lebar bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam peringatan HUT ke-55.
Kegiatan di Desa Bengkaung, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Jumat (4/7/2025) lalu itu menjadi komitmen Astra Motor dalam melangsungkan program keberlanjutan.
Ada dua mitra UMKM binaan yakni UMKM Madu Trigona dan UMKM Keripik Pelecing yang turut meramaikan kegiatan bertemakan ”Melangkah Pasti Meraih Masa Depan”.
Melalui Astra Motor Sustainability Initiative 2030, Astra motor berkomitmen memberikan kontribusi nyata pada masyarakat. Tak hanya lewat bisnis, namun juga program yang berdampak langsung pada kehidupan sosial dan ekonomi.
”Astra Motor fokus memberikan manfaat kepada masyarakat melalui kegiatan pemberdayaan, pembentukan dan pengembangan UMKM. Hal ini tentunya tertuang dalam komitmen kami dalam pilar AM Growth,” jelas Chief Executive Astra Motor Robien Tony.
Diketahui, ada empat pilar kontribusi sosial yang dilakukan Astra Motor, yakni AM Health yang bergerak di bidang kesehatan, AM Smart untuk pendidikan, AM Greeners untuk lingkungan, dan AM Growth untuk kewirausahaan.
Kegiatan dengan menggandeng UMKM dalam HUT Astra Motor pun sesuai komitmen ”Melangkah Pasti Bersama UMKM, Untuk Meraih Masa Depan”. Upaya itu diharapkan dapat meningkatkan kualitas kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat.
”Kami percaya, UMKM adalah tulang punggung ekonomi nasional. Dengan pemberdayaan UMKM secara berkelanjutan, tidak hanya menciptakan lapangan kerja, tetapi juga turut mendukung kemandirian ekonomi masyarakat,” lanjut Kepala Wilayah Astra Motor NTB, Jeffry Mei Gamastra Runawang.
Kontribusi Nyata...
Astra Motor senantiasa berkomitmen untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, tidak hanya melalui bisnis, tetapi juga lewat program-program keberlanjutan yang berdampak langsung pada kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat.
”Semoga langkah baik Astra Motor hari ini tidak hanya terhenti sampai disini dan akan berlanjut seterusnya. Kami juga berharap semakin banyak lapisan masyarakat yang terbantu dari kegiatan ini,” tutup Jeffry.
Sebagai informasi, UMKM Madu Trigona merupakan salah satu CSR unggulan dari Astra Motor NTB. UMKM ini mulai mendapatkan pembinaan sejak 2020.
Mulanya, UMKM Madu Trigona hanya menghasilkan satu produk saja. Namun, setelah mendapatkan pembinaan Astra Motor, UMKM ini menjadi lebih produktif.
Produk yang dihasilkan pun bertambah seperti Sabun Propolis dan Salep Propolis yang telah diverifikasi. Kelompok ini yang awalnya hanya diikuti 15 KK, kini pun menjadi 40 KK yang tersebar di Desa Bengkaung.
Sedangkan UMKM keripik pelecing mulai mendapatkan pembinaan sejak Oktober 2024. Pembinaan untuk pembuatan keripik pelecing dengan tujuan untuk meningkatkan pendapatan.
Keripik pelecing produk turunan dari olahan makanan Khas Lombok yang terbuat bahan dasar tumbuhan kangkung yang banyak tersebar di Lombok, melihat hal tersebut Astra Motor tergerak untuk melakukan pembinaan ini.
Bantuan Pembinaan...
Melalui pembinaan itu, UMKM Madu Trigona mendapatkan bantuan berupa Setup (Rumah Lebah), alat untuk panen, topi untuk panen lebah, sepatu boots, sarung tangan dan pisau stainless.
Selain itu, mereka juga mendapatkan bantuan pembuatan design packaging, membantu pemasaran di media online dan offline, melakukan pendampingan serta koordinasi dengan dinas-dinas terkait untuk pembinaan ke UMKM.
Sementara, pada UMKM keripik pelecing mendapatkan bantuan berupa Mixer, alat pencetak kue, alat pemipih, Spinner, penggorengan, packaging.
Lalu, mendapatkan bantuan legalitas nutrition fact, membantu pemasaran di media online dan offline, melakukan pendampingan berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait untuk pembinaan ke UMKM.