Untuk memenuhi pengalaman itu, butuh motor yang pas sangat penting. Namun, ada beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan saat memilih motor adventure.
Selain itu, pilihlah motor yang memiliki tenaga dan torsi lebih besar. Tujuannya agar saat melibas medan itu bisa lebih enteng.
Namun, Ketika lebih sering menjelajah jalur off-road teknis yang sempit, bobot dan kelincahan motor dengan kubikasi yang lebih kecil atau menengah lebih menguntungkan.
Motor bertenaga besar namun memiliki bobot yang berlebihan justru akan melelahkan dan membuat manuver lambat. Apalagi, medan yang dilalui yakni berjenis off-road.
Murianews, Semarang – Berpetualang menggunakan motor adventure memberikan pengalaman yang mengasyikkan. Butuh keberanian, tantangan, dan risiko serta aktivitas yang menantang fisik saat menjelajahi tempat baru.
Untuk memenuhi pengalaman itu, butuh motor yang pas sangat penting. Namun, ada beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan saat memilih motor adventure.
Pertama, pertimbangkan jenis dan jarak perjalanan yang sering dilakukan. Ketika sering menempung jarak jauh, sering membawa banyak perlengkapan, dan melalui medan menanjak curam, maka diperlukan kubikasi yang lebih besar.
Selain itu, pilihlah motor yang memiliki tenaga dan torsi lebih besar. Tujuannya agar saat melibas medan itu bisa lebih enteng.
Namun, Ketika lebih sering menjelajah jalur off-road teknis yang sempit, bobot dan kelincahan motor dengan kubikasi yang lebih kecil atau menengah lebih menguntungkan.
Kedua, perhatikan keseimbangan bobot dan tenaga. Sebab, poin ini merupakan kunci utama saat memilih motor adventure.
Motor bertenaga besar namun memiliki bobot yang berlebihan justru akan melelahkan dan membuat manuver lambat. Apalagi, medan yang dilalui yakni berjenis off-road.
Sebaliknya...
Sebaliknya, motor yang terlalu ringan dengan tenaga kurang akan membuat kesulitan saat tanjakan atau membawa beban.
Mencari titik ideal di mana tenaga yang tersedia cukup untuk berbagai kondisi tanpa mengorbankan kemudahan pengendalian akibat bobot yang berlebih.
Ketiga, mudah dikendalikan. Ini tak hanya soal bobot, namun juga distribusi berat, tinggi jog, serta ergonomic secara keseluruhan.
Motor yang terasa pas dan tidak mengintimidasi akan meningkatkan kepercayaan diri saat berkendara di berbagai medan.
Terakhir, perawatan dan kehandalan komponen pada motor juga perlu dipertimbangkan. Pilihlah motor yang relatif sederhana secara mekanis dan lebih praktis, karena saat berpetualang mungkin sulit menjangkau bengkel spesialis.
Banyak motor adventure dari yang simple hingga hardcore yang ditawarkan. Motor adventure kelas atas memiliki kemampuan off-road ekstrem.
Perlu Cemat...
Namun, untuk petualangan yang melibatkan berbagai jenis jalan, termasuk aspal, gravel, dan jalur tanah ringan hingga sedang, perlu cermat dalam memilih motor yang sangat menarik dan seimbang.
”Jadi, dalam menentukan motor Adventure yang cocok tidak selalu kubikasi, cari sweet spot yang memungkinkan menikmati perjalanan di berbagai kondisi tanpa merasa kewalahan dengan bobot atau kekurangan tenaga. Honda CB500X, dengan segala kelebihannya, sangat berpotensi menjadi pilihan yang ideal untuk itu,” kata Oke Desiyanto Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng.