Murianews, Semarang – Motor listrik Honda EM1 e: memiliki sejumlah fitur keselamatan berkendara. Fitur keselamatan berkendara ini memberikan kenyamatan bagi penggunanya.

Untuk diketahui, Honda EM1 e: ini dikenalkan PT Astra Honda Motor (AHM) pada Desember 2023 lalu. Motor listrik ini merupakan komitmen AHM menghadirkan moda transportasi berkelanjutan yang ramah lingkungan.

Demi memastikan keselamatan berkendara, motor listrik Honda EM1 e: ini memiliki sejumlah fitur keselamatan berkendara di era elektrifikasi.

“Sejarah panjang AHM menghadirkan sepeda motor berkualitas tinggi di Indonesia dipadukan dengan jaringan purna jual terluas di Indonesia, memperkuat komitmen kualitas terbaik, durabilitas tinggi dan komitmen berkelanjutan terhadap keselamatan berkendara terwujud di seluruh produk motor Honda termasuk Honda EM1 e: ini,” kata Oke Desiyanto Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jawa Tengah dalam keterangan yang diterima Murianews.

Apa saja firturnya? Simak fitur keselamatan yang disematkan di Honda EM1 e: sebagai berikut:

Sistem Pengereman Ganda

Motor Honda EM1 e: menggunakan sistem pengereman ganda atau combi brake system (CBS). Sistem pengereman ini berfungsi membagi gaya pengereman yang tidak fokus hanya di belakang.

Bila rem belakang ditekan, secara otomatis akan dibagi gaya pengereman roda belakang dan roda depan dengan rasio 70-60 persen roda belakang dan 30-40 persen roda depan.

Sistem pengereman ini bermanfaat untuk mengurangi potensi bahaya dari roda belakang terkunci akibat gaya pengereman yang terlalu kuat serta memperhalus pengereman.

Indikator Side Stand

Fitur ini membantu pengendara lebih cepat mengetahui bahwa standar keamanan bekerja. Lampu indikator side stand akan menyala saat standar samping dalam kondisi terbuka.

Bila ingin menjalankan motor, pengendara harus melipat standar samping. Saat itulah, lampu indikator side stand akan mati.

Powet Limitation

Fitur ini secara otomatis membatasi output tenaga yang dikeluarkan ketika Honda Mobile Power Packs atau Baterai Tenaga Motor Listrik berada di kurang dari sama dengan suhu 0 derajat celcius atau berada di lebih dari sama dengan 54 derajat celcius.

Fitur ini juga membatasi output tenaga yang dikeluarkan bila baterai berada di bawah 10%, suhu power control unit di angka 80 derajat celcius atau lebih dan Suhu Motor listrik penggerak 105 derajat celcius atau lebih.

Sensor dalam fitur ini membantu memperpanjang usia komponen dan menghindarkan motor tiba-tiba mogok atau berhenti karena masalah suhu. Pengendara pun akan lebih tenang dalam berkendara.

Berpenggerak Belakang

Motor listrik Honda EM1 e: memiliki penggera di roda belakang. Keuntungannya adalah, performa motor listrik tak akan turun karena gesekan dari transmisi meski torsi yang dikeluarkan besar.

Untuk diketahui, torsi motor listrik EM1 e: sebesar 90 NM/25 RPM, termasuk cukup kuat untuk motor listrik sehingga tidak perlu kuatir untuk menanjak.

Bank Angle Sensor

Fitur ini berfungsi sebagai pengindra yang akan mengetahui tingkat kemiringan motor. Bila motor berada di kemiringan melibihi 60 derajat, sistem power control unit tak akan mengirimkan tenaga listrik.

Fitur Ini bermanfaat mencegah roda belakang bergerak tidak terkendali ketika gas tidak sengaja diputar untuk mengembalikan posisi motor yang terjatuh.