Perubahan ini bukan sekadar inovasi desain, melainkan respons langsung dari PT Astra Honda Motor sebagai pabrikan sepeda motor merk Honda terhadap perilaku berkendara konsumen PCX160.
Mempertimbangkan berdasarkan data dan umpan balik dari perilaku pengguna PCX160 di jalan raya serta kemampuan mesin PCX160 yang kencang, sehingga stabilitas dan kemampuan manuver menjadi faktor kritis untuk menghindari potensi kecelakaan.
Stang memiliki efek dapat menurunkan risiko kelelahan pengendara dan meningkatkan kendali atas kendaraan.
Dengan memperbaiki desain stang, tidak hanya meningkatkan kenyamanan, tetapi juga memastikan pengendara dapat merespons situasi darurat dengan lebih cepat dan efektif.
Dengan mendengarkan umpan balik konsumen dan menganalisis perilaku berkendara, Honda berhasil menciptakan solusi yang tidak hanya meningkatkan performa kendaraan, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengendara.
”Perubahan pada stang Honda PCX merupakan langkah positif dari AHM dalam meningkatkan keselamatan penggunanya. Namun, perubahan ini harus diimbangi dengan ketrampilan berkendara, kesadaran dan perilaku yang baik. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan berkendara yang aman dan nyaman bagi semua orang,” pesan Oke Desiyanto, Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jawa Tengah.
Murianews, Semarang – Honda sebagai salah satu pabrikan otomotif terkemuka di Indonesia, kembali menunjukkan komitmennya terhadap keselamatan pengendara dengan melakukan penyempurnaan pada Honda PCX160 terbarunya.
Keselamatan dan kenyamanan berkendara menjadi prioritas utama dalam dunia otomotif, terutama di segmen skuter.
Salah satu perubahan yang dilakukan adalah pada desain stang. Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan manuver dan stabilitas kendaraan, terutama pada kecepatan tinggi.
Stang adalah komponen utama yang mengendalikan arah kendaraan, memegang peran krusial dalam menentukan kenyamanan dan keamanan berkendara. Honda PCX160 terbaru, ada perubahan desain stang, antara lain:
- Posisi Ergonomis yang Lebih Baik:
Stang baru dirancang dengan posisi kenyamanan ditingkatkan dan sesuai dengan postur tubuh pengendara. Sehingga bahu dan lengan terasa lebih natural sehingga saat berkendara dalam waktu lama lebih nyaman dan di kecepatan tinggi lebih sigap.
Stang menggunakan struktur baru dan material tetap berkualitas tetap kokoh. Ini tidak hanya meningkatkan responsivitas kemudi, tetapi juga mengurangi bobot pergerakan stang, sehingga memudahkan manuver.
- Desain yang Lebih Sporty dan Aerodinamis:
Stang baru dirancang dengan penutup (cover) dengan design ramping dan aerodinamis sehingga pengendara terbantu secara psikologis bahwa stang tidak terlihat berat dan memenuhi permintaan penggemarnya.
Bukan Sekadar Inovasi Desain...
Perubahan ini bukan sekadar inovasi desain, melainkan respons langsung dari PT Astra Honda Motor sebagai pabrikan sepeda motor merk Honda terhadap perilaku berkendara konsumen PCX160.
Mempertimbangkan berdasarkan data dan umpan balik dari perilaku pengguna PCX160 di jalan raya serta kemampuan mesin PCX160 yang kencang, sehingga stabilitas dan kemampuan manuver menjadi faktor kritis untuk menghindari potensi kecelakaan.
Stang memiliki efek dapat menurunkan risiko kelelahan pengendara dan meningkatkan kendali atas kendaraan.
Dengan memperbaiki desain stang, tidak hanya meningkatkan kenyamanan, tetapi juga memastikan pengendara dapat merespons situasi darurat dengan lebih cepat dan efektif.
Perubahan stang pada PCX160 2025 adalah bukti nyata komitmen Honda terhadap keselamatan pengendara.
Dengan mendengarkan umpan balik konsumen dan menganalisis perilaku berkendara, Honda berhasil menciptakan solusi yang tidak hanya meningkatkan performa kendaraan, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengendara.
”Perubahan pada stang Honda PCX merupakan langkah positif dari AHM dalam meningkatkan keselamatan penggunanya. Namun, perubahan ini harus diimbangi dengan ketrampilan berkendara, kesadaran dan perilaku yang baik. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan berkendara yang aman dan nyaman bagi semua orang,” pesan Oke Desiyanto, Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jawa Tengah.
