Murianews, Kudus – Oli mesin memiliki fungsi penting dalam sepeda motor. Untuk itu, pemilik motor dianjurkan untuk rajin mengganti oli secara berkala.

Meski demikian, masih banyak orang yang abai untuk mengganti oli secara rutin. Bahkan, ada yang sampai oli mesinnya habis.

Akibatnya, motornya bisa mengalami kerusakan yang parah sehingga butuh biaya cukup banyak untuk memperbaikinya. Padahan, untuk ganti oli biayanya jauh lebih murah.

Oli memiliki peranan penting dalam membuat kendaraan tetap nyaman, mulus dan ringan saat melakukan akselerasi. Tidak hanya itu, kekurangan oli dapat menyebabkan kerusakan pada sistem mesin kendaraan itu sendiri.

Lantas, bagaimana dengan motor yang lama tidak dipakai? Apakah perlu ganti oli apa tidak?

Dilansir dari Federaloil, Jumat (25/8/2023), fungsi oli mesin bagi sepeda motor sangat vital, karena berfungsi selain sebagai pelumas di komponen yang ada didalam mesin agar tidak mengalami gesekan, oli juga berfungsi untuk menjaga suhu mesin agar tetap stabil.

Tentunya sepeda motor yang lama disimpan diperlakukan perawatan yang berbeda dengan yang lebih sering dipakai. Misalnya masalah ganti oli.

Untuk motor yang dipakai setiap hari, interval penggantian oli yang disarankan setiap 2.000 km atau satu bulan sekali, mana yang lebih dahulu sampai.

Perlu diketahui, meski motor tidak digunakan dalam waktu yang lama, oli mesin harus tetap diganti.

Penggantian oli mesin, meskipun motor lama tidak dipakai tetap berguna untuk memberikan pelumasan sempurna pada komponen mesin.

Hal tersebut dikarenakan, oli yang lama tidak digunakan dan mengendap di dalam mesin tentu memiliki struktur yang berbeda, belum lagi dengan tidak dihidupkannya mesin motor terjadi banyak proses pengendapan di dalam mesin.

Misalnya saja adanya embun yang terbentuk di dalam mesin karena kondisi cuaca yang dingin akibat motor tidak pernah dipanaskan, embun tadi akan mempengaruhi kinerja oli.

Jadi, motor yang sudah lama tidak hidup ini jangan langsung dinyalakan. Langkah pertama dalam posisi kontak mati, selah sepeda motor menggunakan kick starter selama beberapa kali, hal ini bertujuan agar oli yang mengendap di bagian dasar mesin bisa bersirkulasi lagi ke seluruh bagian mesin, sekaligus menyapu embun pada beberapa bagian.

Setelah itu barulah oli mesin harus diganti dengan yang baru. Setelah oli baru masuk ke ruang mesin, cek juga bagian lainnya seperti kelistrikan, sistem bahan bakar, dan juga tekanan angin dalam ban dan pastikan semuanya dalam kondisi yang prima.

Setelah mesin dihidupkan, sepeda motor juga jangan langsung digunakan berkendara, biarkan sejenak untuk memberikan kesempatan mesin bekerja pada suhu ideal sebelum lanjut digunakan.