Murianews, Kudus – Ada banyak faktor yang mempengaruhi kenyamanan berkendara menggunakan sepeda motor. Faktor utama tentu saja kondisi mesin kendaraan yang harus prima. Selain itu, keberadaan jok motor juga bisa jadi faktor kenyamanan berkendara. Terlebih jika bekendara dalam jarak jauh dan melalui beberapa kondisi medan jalan. Kenapa demikian? Pasalnya, jok motor berfungsi sebagai peredam bersama suspensi sepeda motor. Baca juga: Knalpot Motor 4-Tak Keluar Asap? Cek Komponen Ini sebelum Tambah Parah Jika jok terasa keras maka sangat berpengaruh pada pengendara dan pembonceng. Salah satunya, bisa cepat lelah dan pegal-pegal. Oleh sebab itu, jok motor yang empuk menjadi syarat penting.agar nyaman berkendara. Nah, berikut adalah beberapa penyebab jok motor bisa menjadi keras dan tidak nyaman saat digunakan, dilansir dari Federaloil, Senin (12/6/2023): 1. Kulit jok sudah getas Kulit jok getas dan kering tentu saja membuat kenyamanan berkendara sangat berkurang, hal ini biasanya karena kurangnya perawatan pada bagian kulit jok. Kebiasaan memarkir sepeda motor dibawah sinar matahari langsung juga menjadi alasan kulit jok bisa menjadi keras dan tidak nyaman. 2. Usia busa dan kulit jok sudah tua Selain sering dijemur sinar matahari, usia busa dan kulit jok yang sudah tua juga bisa membuat kenyamanan berkendara berkurang. Elastisitas kulit jok dan busa juga bisa berkurang karena masa pakai yang sudah lama, hal ini bisa diatasi dengan mengganti keduanya saat usia pemakaian telah melewati 5 tahun agar tetap nyaman. 3. Kulit jok tidak berkualitas Faktor ini juga bisa menjadi patokan ketidaknyamanan saat berkendara, karena kulit jok yang tidak berkualitas tentunya bisa memangkas usia pakai sehingga kenyamanan saat mendudukinya jadi lebih singkat. Gunakan kulit jok yang berkualitas saat melakukan penggantian, sehingga kenyamanan berkendara tetap terjaga.