Murianews, Kudus – Mudik merupakan aktivitas yang identik dengan momen hari raya Idulfitri atau lebaran. Tak lengkap rasanya, jika lebaran tidak mudik ke kampung halaman buat bertemu keluarga tercinta. Sebelum melakukan mudik, terutama dengan kendaraan pribadi, ada baiknya melakukan persiapan. Mulai persiapan fisik hingga kondisi kendaraan yang akan digunakan. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima. Dengan demikian, perjalanan menuju kampung halaman akan berjalan lancar sesuai rencana semula. Baca juga: Penting buat Pemudik! Ini Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2023 dan Tips Mengantisipasinya Selain itu, ada sejumlah barang yang mesti dibawa oleh pemudik. Barang-barang ini terkadang sering ketinggalan dan tak jarang bikin hambatan dalam perjalanan. Nah, berikut ini beberapa barang yang harus dibawa saat mudik, dilansir dari laman Daihatsu, Senin (17/4/2023). Dokumen penting Barang pertama yang harus Anda bawa ketika mudik, ialah dokumen penting. Dokumen ini pasalnya menjadi persyaratan wajib mudik sesuai dengan aturan pemerintah. Berikut di antara dokumen penting tersebut. 1. Identitas diri atau KTP 2. Surat izin berkendara atau SIM 3. Tiket kendaraan umum 4. Kartu e-toll 5. Sertifikat vaksinasi covid-19 6. Surat keterangan dari dokter apabila belum dapat melakukan vaksinasi 7. Hasil tes pemeriksaan covid-19 (apabila diperlukan) Kotak P3K beserta obat-obatan Barang barang yang harus dibawa saat mudik yang wajib Anda bawa ketika mudik ialah kotak P3K beserta obat-obatan. Seperti diketahui, perjalanan mudik yang jauh serta kondisi jalanan yang macet tentu menyita banyak energi. Oleh sebab itu, Anda perlu membawa obat-obatan untuk menunjang stamina Anda. Selain itu, kotak P3K juga berfungsi sebagai penolongan pertama apabila terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan. Cadangan spare part Barang lainnya yang tidak boleh ketinggalan Anda bawa saat mudik ialah cadangan sparepart. Barang ini misalnya saja seperti ban serep, tentu nantinya akan sangat berguna apabila mobil mengalami masalah di tengah perjalanan, terutama di kawasan yang jauh dengan pemukiman. Alat komunikasi Alat komunikasi seperti handphone, juga penting Anda bawa saat mudik. Dengan adanya handphone Anda bisa memberitahu sanak saudara Anda mengenai perjalanan Anda. Selain itu, handphone juga dapat memudahkan Anda mempercepat perjalanan mudik Anda karena sudah tersemat fitur peta online. Pengisi daya baterai Meski saat ini Anda bisa mengisi baterai handphone Anda melalui dashboard mobil, membawa pengisi daya baterai seperti power bank lebih dianjurkan. Sebab power bank dinilai lebih efisien dan lebih aman. Pakaian Barang bawaan selanjutnya, Anda perlu membawa pakaian tambahan ketika mudik. Kondisi jalanan yang macet, dan panasnya suhu di luar mobil dapat menimbulkan biang keringat. Dengan Anda membawa pakaian tambahan, Anda bisa berganti pakaian ketika mobil berada di rest area. Dengan begitu kebersihan badan Anda akan selalu terjaga sehingga terbebas dari biang keringat, atau jamur kulit. Makanan ringan dan air mineral Selanjutnya, Anda perlu membawa makanan ringan dan air mineral. Seperti diketahui, perjalanan mudik yang panjang sangat menyita energi sehingga mengganggu konsentrasi ketika berkendara. Dengan membawa makanan ringan dan air mineral sendiri, selain hemat di kantong. Hal tersebut juga dapat melindungi Anda dari rasa lapar dan dehidrasi ketika berkendara sehingga Anda bisa lebih fokus. Bantal leher Selanjutnya, Anda perlu membawa bantal leher ketika mudik. Barang yang satu ini dapat memberikan kenyamanan saat Anda berkendara, serta mengurangi rasa pegal di sekitar leher. Uang tunai Barang terakhir yang perlu Anda bawa selanjutnya, ialah uang tunai. Meski di zaman sekarang pembayaran sudah mulai digital, Anda tetap perlu membawa uang tunai untuk berjaga-jaga. Pasalnya tidak semua rest area, dan tempat persinggahan sudah menggunakan pembayaran dengan sistem digital. Contohnya, di area parkir umum, wc umum, atau warteg. Demikian beberapa barang barang yang harus dibawa saat mudik. Sebaiknya, Anda sudah mempersiapkan beberapa barang tersebut jauh-jauh hari sebelum Anda melakukan perjalanan mudik.